Macam-Macam Pantun
Hello guys ...
Ketemu lagi sama Norma yang selalu berbagi tugasnya(?)#lol dan juga berbagi artikel menarik untuk kamu kamu semua
Kali ini, Norma mau bagi bagi pantun... ini pelajarannya aku waktu kelas 7 lhooh.. Haduuuwh jadi keinget masa masa SMP yg sangaaat sangaaaat bahagia! #lupakan
Sebelum kita baca baca pantun... Kita harus tahu apa itu pantun?? o_O
Ada yang bisa jawaab?????
...(hening)...
Oh ternyata tidak ada... Ya sudah biar Norma jawab sendiri...
Jadi gini.. Pantun yaitu salah satu puisi asli Indonesia. #prokprokprokprok xD
Syarat membuat pantun adalah sebagai berikut:
1) Satu bait = empat baris
2) Rima = abab / silang
3) -Baris kesatu dan kedua merupakan sampiran -Baris ketiga dan keempat merupakan isi
4) Satu baris terdiri dari 8-12 suku kata
5) Biasanya berisi tentang nasihat, agama, adat, pergaulan, muda
Pantun menurut isinya dibagi menjadi 6, yaitu:
1. Pantun Anak, terbagi menjadi 2 macam:
a. Pantun Bersuka Cita
»»Contoh:
Pelangi indah hiasi dunia
Jika memandang membuat tenang
Hatiku senang juga bahagia
Ibu datang ayahpun pulang
Elok rupanya kumbang jati
Dibawa itik pulang petang
Tidak berkata besar hati
Melihat ibu sudah datang
b. Pantun Berduka cita
»»Contoh:
Sungguh harum kayu cendana
Bila disimpan didalam rumah
Hati ini sungguh merana
Ditinggal ibu juga ayah
Besar buahnya pisang batu
Jatuh melayang selaranya
Saya ini anak piatu
Sanak saudara tak punya
2. Pantun Muda, terbagi menjadi 4 macam:
a. Pantun Perkenalan
»»Contoh:
Ayo belajar membaca cepat
Banyak membaca banyak ilmu
Bagaimana cara yang tepat
Agar dapat kenalan denganmu
Darimana hendak kemana
Dari udik hendak ke kota
Kalau boleh abang bertanya
Adik yang cantik siapa namanya
b. Pantun Percintaan
»»Contoh:
Coba-coba menanam kentang
Kentang tumbuh seperti biji mata
Kucoba-coba menanam sayang
Siapa tau menjadi cinta
Diselingi makan bubur
Bangun pagi terbang tinggi
Kuakui dengan jujur
Kau lelaki pujaan hati
c. Pantun Perpisahan
»»Contoh:
Pulau intan tampak diseberang
Tampak dibalik Pulau Wamena
Kini cintaku pergi menghilang
Kakanda pergi entah kemana
Nagasari cempaka biru
Bunga rampai didalam puan
Rasanya hati sangatlah rindu
Bilakan sampai kepada tuan
d. Pantun Beribahat
i»»Contoh:
Uang seperak di dalam saku
Dalam saku berwujud kertas
Tidak kuasa menanggung rindu
Racun diminum barulah puas
3. Pantun Tua, terbagi menjadi 3 macam:
a. Pantun Nasihat
»»Contoh:
Tumbuhlah mumut dengan kemumu
Ambil penjolok tabung padat
Hidup kita tidak berilmu
Sesat jalan dunia akhirat
Ke pasar membeli pari
Tidak lupa juga membeli lokan
Janganlah engkau bersombong diri
Tak ada gunanya di hari kemudian
b. Pantun Agama
»»Contoh:
Asam kandis asam gelugur
Ketiga asam si riang-riang
Menangis mayat di pintu kubur
Mengenang badan tidak sembahyang
Jalan-jalan ke rumah teman
Di sana diberi ikan panggang
Taati selalu perintah Tuhan
Karena Tuhan Maha Penyayang
c. Pantun Adat
»»Contoh:
Pisang emas dibawa berlayar
Masak sebiji di dalam peti
Hutang emas dapat dibayar
Hutang budi dibawa mati
Menanam kelapa di Pulau Bukum
Tinggi sedepa sudah berbuah
Adat bermula dengan hukum
Hukum bersandar di Kitabullah
4. Pantun Nasib/Dagang
»»Contoh:
Sin karak kotanya tinggi
Asam pauk dari seberang
Semua orang aku tangisi
Karna jauh dirantau orang
5. Pantun Jenaka
»»Contoh:
Elok rupanya pohon belimbing
Tumbuh dekat pohon mangga
Senang rupanya berkawan sumbing
Biar parah tertawa juga
6. Pantun Teka-Teki
»»Contoh:
Kalau puan-puan cerana
Ambil gelas di dalam pet
iKalau tuan bijak laksana
Binatang apa tanduk di kaki
Burung bangau di batu cadas
Kupu-kupu sudah cukup umur
Kalau engkau memang cerdas
Dulu mana ayam dan telur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar